JAKARTA (19 Januari): Komisi III DPR RI mengapresiasi kerja Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) terkait informasi tentang calon Kepala Kapolri, Komjen Listyo Sigit Prabowo.
"Paparan yang disampaikan Kompolnas dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi III DPR RI telah disampaikan dengan lengkap, detail, dan baik. Informasi itu akan menjadi bahan untuk fit and proper test calon Kapolri nantinya," ujar anggota Komisi III DPR RI, Taufik Basari, Senin (18/1).
Menurut anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem itu, terpilihnya calon tunggal Kapolri itu merupakan bentuk dari kedewasaan institusi Polri dan para petingginya.
"Saya melihat ini bentuk kedewasaan dari institusi dan para petinggi Polri yang menyadari bahwa pemilihan ini merupakan suatu proses sehingga tidak perlu harus bersaing secara ketat di internal," jelas wakil rakyat dari dapil Lampung I itu.
Legislator NasDem itu mengatakan pihaknya melihat tidak adanya persaingan di antara petinggi Polri dalam pemilihan Kapolri tersebut.
"Saya juga meyakini para jenderal di Kepolisian akan mendukung hasil dari keputusan pemilihan dari calon kapolri. Kita harapkan proses ini dapat menghasilkan satu keputusan yang bermanfaat untuk kita semua," ucapnya.
Taufik menyebutkan, calon tunggal Kapolri, Listyo Sigit Prabowo memiliki rekam jejak yang baik.
"Kita sudah mendapatkan konfirmasi dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan Kompolnas terkait rekam jejak dan sebagainya bahwa calon yang diajukan adalah calon yang terbaik," tuturnya.
Selain itu, Ketua Badan Advokasi Hukum (BAHU) NasDem itu mengatakan, terkait dengan rekam jejak, kemampuan, serta visi dan misi akan diperdalam dalam fit and proper test yang akan dilaksanakan Rabu (20/1).
"Kami di Komisi III DPR akan selalu berusaha objektif dalam melihat calon yang diajukan. Memang harus kita pastikan bahwa yang bersangkutan siap untuk menghadapi tantangan ke depan untuk menjaga institusi Polri maupun menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia ini," tegasnya.(HH/*)