Berita

Pesantren Harus Juga Kuasai Sains dan Teknologi

WANGGUDU (29 April): Semua pihak diharapkan dapat bersinergi untuk menghasilkan generasi berakhalakul karimah. Di antaranya melalui wadah pesantren yang kini banyak mendidik santri.

Hal itu diungkapkan anggota Komisi X DPR dari Fraksi Partai NasDem, Tina Nur Alam saat hadir di  Pondok Pesantren Raudatul Jannah Assiya Alkasim, salah satu yayasan yang membina santri penghafal Al-Qur'an di Kecamatan Lasolo, Wanggudu, Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (28/4).

Selain dengan santri, Tina juga berdialog dengan tokoh masyarakat dan para pengajar.

"Pembinaan santri yang mendalami Al-Qur'an dan hadits seperti ini sangat penting dioptimalkan. Di dalamnya sudah pasti mengedepankan pencapaian akhlakul karimah," ujar Legislator NasDem tersebut.

Menurut wakil rakyat dari dapil Sultra tersebut, dibutuhkan support system dari stakeholder secara maksimal agar pesantren-pesantren yang ada semakin eksis dalam menghasilkan generasi terbaik bangsa.

Pada kesempatan tersebut, Tina menyerahkan wakaf Al-Qur'an dan sound system untuk mendukung keberlangsungan penghafal Al-Qur'an.

"Kita butuh generasi emas yang lahir dari pendidikan dengan pendekatan agama karena merekalah yang akan menjadi pemimpin di masa depan," katanya.

Wakil rakyat dapi Sulawesi Tenggara ini juga mengharapkan pihak pesantren menerapkan kurikulum yang mengikuti perkembangan zaman. Sehingga santri tidak hanya menguasai ilmu agama namun juga sains dan teknologi. (alp/HH/*)

Share: