KENDARI (18 Agustus): Bantuan bahan pokok dan lauk siap saji (Balasa) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kembali turun ke Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui aspirasi yang disampaikan anggota DPR RI dari Sultra, Hj Tina Nur Alam.
Bantuan untuk pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) terdiri dari 1.500 paket Balasa yang berisi bahan pokok sebagai bagian dari kepedulian terhadap pelaku UMKM yang terdampak Covid-19.
Pada distribusi Balasa tahap kedua itu dikhususkan untuk pelaku UMKM di Kota Kendari dan Muna Barat. Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis di Kantor Disparekraf Sultra, di Kendari, beberapa waktu lalu.
Hadir dalam kegiatan tersebut anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi NasDem, Tina Nur Alam, perwakilan Direktorat Akses Pembiayaan, Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparkraf, perwakilan Dinas Parekraf Sultra dan sejumlah undangan. Acara berlangsung dengan protokol kesehatan ketat.
"Sebelumnya Kemenparekraf sudah menurunkan bantuannya di Sultra. Ada delapan kabupaten/kota yang dapat bantuan, ditambah dua Kendari dan Muna Barat saat ini. Jadi masih ada tujuh kabupaten lagi. Ini yang akan saya coba komunikasikan ke Kemenprekraf agar bisa semua kabupaten di Sultra dapat balasa," kata Tina Nur Alam dalam siaran tertulisnya.
Dia mengaku sedang berupaya melalui perannya di Komisi X DPR RI agar sejumlah bantuan pariwisata dan ekonomi kreatif bisa kembali dikucurkan ke Sultra.
"Covid-19 tentu sangat berdampak kepada hampir seluruh sektor tanpa kecuali pariwisata dan bisnis. Untuk itu, pemerintah harus hadir untuk meringankan beban masyarakat. Setidaknya, ada beberapa bantuan seperti BIP (Bantuan Insentif Pemerintah), bersih-bersih pantai dan juga Bimtek. Itu yang tengah kita perjuangkan. Insya Allah semua akan terealisasi dan menjadi perhatian Pemerintah Pusat," ungkap Legislator NasDem itu.
Tina juga mengingatkan Kemenprekraf agar melihat potensi pengembangan ekonomi kreatif di Sultra sehingga bantuan modal usaha atau pelatihan bisa diberikan untuk UMKM Sultra.
Bantuan Balasa yang diberikan tersebut mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Provinsi Sultra. Plt Kepala Dinas Pariwisata Sultra, I Gede Panca mengatakan bahwa bantuan tersebut sangat membantu para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di Sultra, mengingat saat ini, hampir seluruh sendi kehidupan tengah terpuruk akibat dampak covid-19.
"Pemerintah provinsi mengapresiasi upaya anggota DPR RI dan Kemenparekraf meringankan beban pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di Sultra yang terdampak Covid-19," jelasnya.
Menurutnya, paket bantuan ini merupakan salah satu wujud sinergitas antara legislatif dan pemerintah. Bantuan itu merupakan bentuk nyata simpati dan empati dari Pemerintah Pusat untuk membantu masyarakat. (RP/alp/*)
