SURAKARTA (8 Januari): Anggota Komisi III DPR RI Fraksi Partai NasDem, Eva Yuliana, memberikan bantuan 25 unit handphone tablet untuk pendidikan bagi pelajar Surakarta, Jawa Tengah. Handphone tersebut diberikan sebagai dukungan terhadap penerapan sekolah sistem daring yang masih menjadi pilihan di masa pandemi Covid-19 saat ini.
Secara simbolis, bantuan tersebut diberikan Eva Yuliana kepada Walikota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo di Kantor Pemkot Surakarta, Jawa Tengah, dalam acara Mider Projo 2021, Jumat (8/1).
“Angka penularan virus Covid-19 di Kota Surakarta dan sekitarnya, hingga kini masih relatif tinggi. Setidaknya, fakta ini bisa menjadi parameter kebijakan sekolah sistem daring menjadi pilihan yang paling mungkin. Semoga handphone tablet pendidikan bisa membantu pelaksanaan sekolah sistem daring di Kota Surakarta," ujar Eva dalam siaran persnya.
Legislator NasDem itu menambahkan, bantuan tersebut memang belum seberapa bila dibandingkan dengan kebutuhan semua pelajar. Tetapi setidaknya bisa sedikit mengurangi jumlah pelajar yang belum memiliki sarana pembelajaran dengan sistem daring.
Wakil rakyat dari dapil Jawa Tengah V (Kabupaten Boyolali, Klaten, Sukoharjo, dan Kota Surakarta) itu berharap, bantuan handphone tablet pendidikan tersebut juga dilihat sebagai simbolik ajakan kepada masyarakat Kota Surakarta untuk menyambut pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) nasional mulai 11-25 Januari 2021.
Apalagi, Kota Surakarta dan sekitarnya menjadi salah satu kawasan pandemi zona merah di Jawa Tengah yang perlu mendapatkan perhatian khusus. Sekolah sistem daring menjadi salah satu rekomendasi kebijakan yang harus dilaksanakan dalam rangka PSBB.
“Saat ini, kita semua memang masih perlu lebih bersabar menghadapi pandemi ini. PSBB tidak perlu dilihat sebagai sesuatu yang membebani dan menakutkan. Tapi, jangan juga kemudian mengabaikannya atau tidak mematuhi ketentuan-ketentuan yang ada," tukas Srikandi NasDem itu.
Eva dalam kesempatan itu juga mengajak semua pihak bergandengan tangan melaksanakan PSBB dalam prinsip kebersamaan. Bahkan, bisa saja sebagai salah satu bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara.
"Indonesia saat ini betul-betul tengah berjuang menghadapi musuh besar yang tidak kelihatan bernama Covid-19. Kebijakan PSBB secara nasional diharapkan bisa menyumbang pencegahan penularan virus Covid 19 secara signifikan. Semoga,†tegas Eva. (RO/*)