JAKARTA (16 Maret): Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar diharapkan dapat bekerja sama dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN) guna pemerataan alokasi listrik untuk masyarakat kurang mampu.
Anggota Komisi V DPR dari Fraksi Partai NasDem, Sri Wahyuni mengemukakan itu seusai mengikuti Raker Komisi V DPR RI dengan Mendes PDTT, Abdul Halim Iskandar di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/3).
"Sehubungan dengan kebutuhan listrik di banyak desa di dapil Jawa Timur VII (Pacitan, Ponorogo, Trenggalek, Magetan, Ngawi) terlebih di Kabupaten Pacitan dan Kabupaten Trenggalek, saya mengusulkan pemerataan alokasi listrik untuk masyarakat kurang mampu," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (15/3).
Menurut Sri, masih banyak masyarakat kurang mampu terutama di desa-desa pelosok yang belum terpenuhi kebutuhan akses listrik.
"Harapan saya dengan kemudahan akses listrik tersebut mampu menunjang kegiatan belajar mengajar dan perekomomian dalam masa pandemi Covid-19," ucapnya.
Selain itu, kata Legislator NasDem tersebut, dapat menimbulkan, mencetuskan serta menciptakan kegiatan ekonomi baru di desa berbasis digital.
"Diharapkan digitalisasi semakin dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat khususnya di dapil Jawa Timur VII," tutupnya.(HH/*)