Berita

Libatkan Milenial sebagai Potensi SAR

JAKARTA (24 Maret): Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP/Basarnas) diminta meningkatkan sumber daya manusia (SDM) dengan lebih melibatkan generasi milenial di tiap daerah di Indonesia sebagai potensi Search and Rescue (SAR), seperti Pramuka.

Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua Komisi V DPR dari Fraksi NasDem, Syarif Abdullah Alkadrie seusai menghadiri rapat dengar pendapat Komisi V DPR RI dengan Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati serta Kepala BNPP/Basarnas, Marsekal Muda TNI Henri Alfiandi beserta jajaran, di Ruang Rapat Komisi V DPR RI, Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Senin (22/3).

Menurut Syarif, keterlibatan Pramuka dan generasi muda sebagai potensi SAR perlu dikembangkan lagi.

“Saya dulu aktif di kegiatan Pramuka dan dilatih untuk memiliki kapasitas dalam upaya pertolongan pertama (first aid) pada kecelakaan. Dulu kita banyak dilatih, tapi sekarang (pelatihan) itu sudah hilang," ujar wakil rakyat dari dapil Kalimantan Barat I (Sambas, Bengkayang, Kota Singkawang, Landak, Kayong Utara, Ketapang, Kota Pontianak, Mempawah, dan Kubu Raya) itu.

Selain itu, Legislator NasDem tersebut meminta agar desain pembangunan Indonesia ke depan harus sesuai dengan karakteristik wilayah bencana termasuk deteksi dini bencana.

“Di mana-mana sekarang sering terjadi bencana. Saya kira ini merupakan tantangan kita," kata Ketua DPW NasDem Kalbar itu.(dpr.go.id/HH/*)

Share: