JAKARTA (19 Mei): Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Rachmad Gobel menilai pertukaran pelajar dan pemuda sebagai langkah tepat untuk mempererat kerja sama ekonomi dan budaya antara Indonesia dan Uzbekistan.
Saat menerima kunjungan Wakil Ketua DPR, Rachmad Gobel di gedung DPR Uzbekistan, Uzkimyosanoat, Selasa (18/5), Ketua DPR Uzbekistan, Mirzamakhmudov Jurabek menyarankan pertukaran pelajar dan pemuda Uzbekistan-Indonesia.
Gobel menyambut baik tawaran itu. Selain pertukaran pelajar dan pemuda, ia berjanji untuk mengirimkan ulama Indonesia ke Uzbekistan.
"Pertukaran pelajar dan pemuda akan mempercepat proses saling mengenal antara kedua negara," ujarnya.
Kesamaan agama, kata Legislator NasDem dari dapil Gorontalo itu, akan membuka peluang kerja sama Indonesia dan Uzbekistan.
Diketahui, sekitar 83,8% penduduk Uzbekistan adalah etnis Uzbek. Sisanya, 4,8% etnis Tajik, 2,5% Kazakh, 2,3% Russia, 2,2% etnis Karakalpak, 1,5% Tatar, dan 2,9% lain-lain. Dari sisi agama, sebanyak 76,2% warga Uzbekistan beragama Islam. Sisanya, 18,1% tidak beragama, 0,8% Katolik Ortodoks Rusia, dan 4,9% agama lainnya.
Selain Rachmad Gobel, anggota DPR yang ikut dalam kunjungan empat hari ke Uzbekistan tersebut adalah Ketua Komisi VII DPR Sugeng Suparwoto, Ketua Badan Legislatif (Baleg) Supratman Andi Agtas, Wakil Ketua Baleg Willy Aditya, Wakil Ketua Baleg Achmad Baidowi, anggota Komisi XI DPR Heri Gunawan, anggota Komisi IV DPR Muhamad Syahruddin, dan anggota Komisi III DPR Taufik Basari.
Selain itu, Mirzamakhmudov menyebutkan, Indonesia sebagai negara dengan penduduk Islam terbesar di dunia menjadi perhatian Uzbekistan dan negara lain dengan mayoritas penduduk beragama Islam.
Ia yakin dengan pertukaran pelajar dan mahasiwa, kedua negara bisa saling mengenal satu sama lain. Ke depan, kerja sama Uzbekistan dan Indonesia di berbagai bidang akan berjalan lebih baik.(RO/*)
