BANDUNG (26 Oktober): Wakil Ketua Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai NasDem,  Martin Manurung berharap dengan adanya Sistem Resi Gudang (SRG) bisa membantu petani menstabilkan harga saat panen raya tiba. Petani, pedagang pengepul, dan pengelola gudang SRG harus bersinergi membangun hubungan yang saling menguntungkan.

Martin menyampaikan harapan tersebut saat memimpin pertemuan Tim Kunjungan Kerja (Kunker) Komisi VI DPR RI dengan mitra kerja yakni Kementerian Perdagangan (Kemendag), PLN, dan Himpunan Bank-bank Milik Negara (Himbara) di Bandung, Jawa Barat, Kamis (21/10).

"Kehadiran SRG ini diharapkan mampu membantu para petani menjaga kestabilan harga produk pertanian," ujar Martin.

Legislator NasDem itu mengimbau Kemendag melalui Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) mengajak pedagang pengepul memanfaatkan SRG.

"Seperti kita ketahui bersama Kementerian Perdagangan melalui Bappebti mengajak pedagang pengepul atau yang lazim disebut tengkulak memanfaatkan SRG untuk membantu petani menstabilkan harga saat panen raya tiba," tambah Martin.

Wakil rakyat dari Dapil Sumatera Utara II (Labuhanbatu, Labuhanbatu Selatan, Labuhanbatu Utara, Tapanuli Selatan, Kota Padang Sidempuan, Mandailing Natal, Kota Gunungsitoli, Kota Sibolga, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Toba Samosir, Nias Selatan, Samosir, Padang Lawas Utara, Padang Lawas, Nias, Nias Selatan, Nias Utara, dan Nias Barat) itu menginginkan agar Bappebti terus berupaya meningkatkan peran perdagangan berjangka komoditi dalam meningkatkan perekonomian nasional melalui percepatan dalam implementasi pelaksanaan SRG.

”SRG merupakan salah satu instrumen penting penggerak sistem perekonomian di wilayah perdesaan. Dalam kunjungan ini Komisi VI DPR mempertanyakan apa permasalahan serta tantangan yang dihadapi Kemendag terkait SRG tersebut, dan langkah apa yang telah dan akan dilakukan ke depannya,” pungkas Martin.(dpr.go.id/*)