PANGURURAN (14 September): Setelah berlangsung selama enam hari, Wakil Ketua Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Martin Manurung menutup Pelatihan Kompetisi Sains Nasional Matematika, Sabtu (11/9).
Pelatihan yang diinisiasi Martin Manurung Centre (MMC) bekerja sama dengan Widya Sari Institute itu diikuti 31 pelajar tingkat SMP yang terpilih di kawasan Danau Toba, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara (Sumut).
Acara penutupan yang berlangsung secara virtual, dihadiri Bupati Kabupaten Samosir, Vandiko Timotius Gultom, pelajar yang mengikuti pelatihan, beserta guru dari setiap sekolah yang mengikutsertakan anak didiknya dalam pelatihan.
“Saya, baik secara pribadi, maupun melalui MMC sangat mendukung kegiatan pelatihan semacam ini. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) anak-anak sekolah atau generasi muda Indonesia, khususnya yang ada di Kawasan Danau Toba, yang kita cintai ini,†kata Martin mengawali sambutannya.
Legislator NasDem dari Dapil Sumut II (Labuhanbatu, Labuhanbatu Selatan, Labuhanbatu Utara, Tapanuli Selatan, Kota Padang Sidempuan, Mandailing Natal, Kota Gunungsitoli, Kota Sibolga, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Toba Samosir, Nias Selatan, Samosir, Padang Lawas Utara, Padang Lawas, Nias, Nias Selatan, Nias Utara, dan Nias Barat) ini juga menyatakan komitmennya di sektor peningkatan pendidikan.
“Kegiatan pelatihan seperti ini merupakan bagian dari komitmen kerja saya. Tidak hanya untuk pelajar, pernah juga kita laksanakan pelatihan untuk guru-guru,†terangnya.
Martin menilai, kegiatan seperti ini merupakan investasi jangka panjang untuk kemajuan Danau Toba. Ke depannya diyakini akan banyak SDM yang berkualitas.
Pelatihan Kompetisi Sains Nasional Matematika yang diikuti pelajar tingkat SMP itu berlangsung sejak 6-11 September 2021.
Para pelajar yang terpilih dibimbing secara virtual oleh Dr. Scolastika Mariani dan Dr. Wardono yang keduanya merupakan pakar matematika Universitas Negeri Semarang.
Sebelumnya, MMC juga mengadakan pelatihan bagi pelajar SMP untuk masuk sekolah unggulan, pelatihan SMA untuk masuk perguruan tinggi negeri dan juga pelatihan guru matematika, IPA, IPS hingga upgrade pengetahuan paling mutakhir.(Darwis/*)
